Hakikat dunia - Sebagai bahan renungan

*)Tulisan ini saya dapat diFacebook dari status seorang teman diKalimantan dengan sedikit perubahan dari saya.

Dunia ini mirip dengan seorang perempuan renta yang sama sekali tidak cantik. 

Ia ingin menikah dan terlihat cantik. Maka ia pun bersolek.... 

Dipakainya seluruh perhiasan yang ia miliki. Dan dipakainya semua kosmetika yang ia punya. Ditutupinya segala kekurangan yang ia miliki. 

Maka, setiap orang yang hanya memandang tampilan luarnya pasti tertipu. Ia begitu cantik dan mempesona. Membuat siapapun yang melihatnya tergila-gila..

Berbondong-bondong orang datang melamarnya. Berharap bisa meminang sang perempuan renta yang tampak begitu jelita...
Sang perempuan renta itu ingin sekali menikah. Ia ingin seorang menikahinya dengan mahar, maharnya adalah siapapun calon suaminya harus menceraikan akhirat. Sebab ia dan akhirat tidak mungkin bisa bertemu, apalagi duduk bersama.
Itulah syarat dan mahar yang dinginkannya. 

Kebanyakan pelamar yang telah jatuh hati padanya akan mengatakan, "Sungguh persyaratan yang ringan.Tidak ada ruginya sama sekali. Karena aku akan mendapatkannya sebagai kekasihku". 

Akhirnya ia pun melamar lalu menikahi sang perempuan renta. Tapi, setelah pernikahan terjadi, semua penghias dan pupu dihapus,  kerudung dan kain penutup disingkap, maka tampaklah seluruh aib dan kekurangannya. Diantara orang yang menikahinya, ada yang langsung menceraikannya. Tetapi banyak juga yang tetap melanjutkannya. 

Mereka yang melanjutkan pernikahannya, melalui malam pengantinnya dengan berjuta penyesalan. Ternyata, bukan manisnya bulan madu yang ia dapat. Bukan indahnya pernikahan yang ia rasakan. Tapi hari-hari penuh keletihan, kenestapaan. penyesalan dan ketakutan yang tiada pernah berkesudahan.....

Itulah yang didapatkan oleh orang-orang yang memilih dunia dengan meninggalkan akhirat..

Na'udzubillah.....

Semoga kita tidak termasuk orang yang melamar dunia dan menceraikan akhirat, dan selalu berada dalam lindunganNYA,,
Aamiin........